Tasikmalaya, RMI NU Tegal - Upaya memperkokoh Akidah Ahlussunah wal Jamaah (Aswaja) bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya melalui kemah santri yang digelar Forum Santri Muda Tasikmalaya di Lapangan Gunung Karikil Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya, Sabtu-Senin (17-19/12.
Kemah santri yang diikuti sekira 200 santri dari perwakilan pesantren di Kota Tasikmalaya diisi dengan pembekalan materi keaswajaan. Ketua Rizalul Ansor Kota Tasikmalaya Bubung Nizar Pamungkas menjadi pemateri.
Perkokoh Aswaja, Forum Santri Muda Tasikmalaya Gelar Kemah Santri (Sumber Gambar : Nu Online) |
Perkokoh Aswaja, Forum Santri Muda Tasikmalaya Gelar Kemah Santri
Selain keaswajaan, para santri juga dibekali materi kepesantrenan, bela negara, dan kebangsaan.RMI NU Tegal
"Alhamdulillah, untuk materi kepesantrenan kita hadirkan ketua MUI, dan untuk bela negara dari kodim serta kepolisian," kata Ketua Forum Santri Muda Tasikmalaya Ujang Hadad.RMI NU Tegal
Menurut Ujang, kemah ini akan menjadi agenda rutin tahunan dalam rangka menyambut Maulid Nabi. Setiap tahunnya akan melibatkan peserta lebih banyak yang rencananya melibatkan santri perempuan juga."Kalau sekarang hanya santri laki-laki saja yang jadi peserta. Ke depan harus ada santriwati," ujarnya.
Kemah santri yang digelar sejak Sabtu (17/12) dan berakhir Senin (19/12) dibuka oleh Ketua MUI Kota Tasikmalaya, KH Achef Noor Mubarok, dan ditutup oleh Danramil Cibeureum sebagai tuan rumah acara. (Nurjani/Alhafiz K)
Dari Nu Online: nu.or.id
RMI NU Tegal Kiai, IMNU RMI NU Tegal