Tegal, RMI NU Tegal. Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon, Hubbul Wathon minal Iman, Wala Takun minal Hirman, Inhadlu Alal Wathon. Demikian penggalan lirik lagu Syubbanul Wathon yang menggema di arena Festival Pramuka 2017 dalam rangka HUT Ke-416 Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Jumat (5/5) di Taman Rakyat Slawi (Trasa).
Lagu yang dibawakan grup Hadroh Pramuka Pondok Pesantren MA Mahadut Tholabah Babakan Lebaksiu, Tegal itu mampu memukau para pengunjung yang memadati Taman Rakyat Slawi.
Sekretaris Daerah Pemkab Tegal, dokter Widodo Joko Mulyono yang hadir tampak terpukau dengan ? penampilan Hadroh Pramuka.?
Dia yang juga Ketua Kwarcab Pramuka Tegal berharap, Festival Pramuka menjadi tradisi setiap tahun pada setiap HUT Kabupaten Tegal yang perlu dipertahankan dan ditingkatkan.?
"Gelaran ini juga sebagai alat untuk mencapai tujuan Gerakan Pramuka yaitu membentuk manusia yang berkarakter, berkepribadian, berwatak dan berbudi pekerti luhur sebagai warga negara Republik Indonesia yang berjiwa Pancasila," tutur?
Ketua DKC Tegal, Septi Kusuma Putri selaku koordinator acara menambahkan, selain Hadroh Pramuka, ajang Festival Pramuka juga dimeriahkan serangkaian penampilan yakni Tari Mayong, Kreasi Kolone Tongkat, Deklamasi Puisi dan Senam MOP, Simulasi Bencana oleh Ubaloka Tegal, Tari Papua dan Demo Cuci Tangan. (Hasan/Fathoni)
RMI NU Tegal Humor Islam, Kiai RMI NU Tegal
Lagu yang dibawakan grup Hadroh Pramuka Pondok Pesantren MA Mahadut Tholabah Babakan Lebaksiu, Tegal itu mampu memukau para pengunjung yang memadati Taman Rakyat Slawi.
Lagu Ya Lal Wathan Menggema di Festival Pramuka (Sumber Gambar : Nu Online) |
Lagu Ya Lal Wathan Menggema di Festival Pramuka
Selain, Syubbanul Wathon, beberapa lagu religi juga dibawakan yakni Sholawat Nabi dan Ya Rosululloh. "Mereka sudah terbiasa berlatih, baik di pesantren maupun di Madrasah," ujar Pembina MA Mahadut Tholabah Babakan, Dani ZakariaSekretaris Daerah Pemkab Tegal, dokter Widodo Joko Mulyono yang hadir tampak terpukau dengan ? penampilan Hadroh Pramuka.?
RMI NU Tegal
"Saya apresiasi Festival Pramuka ini, ada hadroh Pramuka. Ini menunjukan Pramuka juga bisa, tidak hanya berkemah saja," ungkapnyaDia yang juga Ketua Kwarcab Pramuka Tegal berharap, Festival Pramuka menjadi tradisi setiap tahun pada setiap HUT Kabupaten Tegal yang perlu dipertahankan dan ditingkatkan.?
"Gelaran ini juga sebagai alat untuk mencapai tujuan Gerakan Pramuka yaitu membentuk manusia yang berkarakter, berkepribadian, berwatak dan berbudi pekerti luhur sebagai warga negara Republik Indonesia yang berjiwa Pancasila," tutur?
Ketua DKC Tegal, Septi Kusuma Putri selaku koordinator acara menambahkan, selain Hadroh Pramuka, ajang Festival Pramuka juga dimeriahkan serangkaian penampilan yakni Tari Mayong, Kreasi Kolone Tongkat, Deklamasi Puisi dan Senam MOP, Simulasi Bencana oleh Ubaloka Tegal, Tari Papua dan Demo Cuci Tangan. (Hasan/Fathoni)
RMI NU Tegal
Dari Nu Online: nu.or.idRMI NU Tegal Humor Islam, Kiai RMI NU Tegal